Hallo sobat bukanarasi.com. Dalam artikel kali ini, saya dedikasikan untuk kalian yang baru memasuki dunia perkuliahan atau yang masih bingung tentang organisasi, Artikel ini sedikit menyinggung pembahasanya. Tentu, ada sebagian yang bertanya. Apa aja sih kegiatan kampus? Apakah sama dengan kegiatan saat SMA?. Atau pertanyaan lainya yang berkaitan. Bagaiamana dengan organisasi seputar kampus? Khusunya Maba (Mahasiswa baru) yang sedang kepo-keponya. Biasanya, pertanyaan-pertanyaan demikian sering muncul dikepala peserta didik, dan menemukan jawabnya tersebut saat perkenalkan kuliah perdana atau OSPEK kampus. Tentunya, dalam kegiatan Ospek Kampus, kalian akan diperkenalkan dengan profile kampus, prodi, hingga kegiatan ekstrakurikuler kampus. Tujuan perkenalan tersebut tidak lain adalah untuk mengetahui informasi seputar kampus.
Langsung saja pada inti topik pembahasan. Organisasi menjadi sebuah pilihan dalam wacana studi selama kuliah. Sebagian lagi ada yang menganggap bahwa organisasi dan kegiatan kampus merupakan hal yang mengganggu inti pembelajaran kuliah, atau mungkin anggapan ini mengada-ada saja. hehe. Meski demikian, keputusan mahasiswa dalam hal ini mempunyai perspektif beragam yang membuat kita berhak toleransi terhadap keputusan orang lain bukan? Dalam hal ini, penulis akan menyampiakan tentang hal penting dan wajib kenapa kamu harus mengikuti organisasi, baik organisasi internal kampus seperti BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa), LPM (Lembaga Pers Mahasiswa), MAPALA (Mahasiswa Pecinta Alam) atau lembaga ekternal yang tidak mengikat dari bagian kampus, seperti; organisasi perkederan, HMI (Himpunan Mahasiswa Islam, GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) atau organisai eksternal pergerakan seperti WALHI (Wahana Lingkungan Hidup Indonesia), dan banyak lagi organisasi internal maupun ekternal lainya.
Beranjak dari pengalaman perbadi, Ada banyak manfaat yang saya dapat dari mengikuti kegiatan kampus ini, mulai dari kepanitiaan, event kampus, hingga organisasi perkadaeran. Sedikit banyaknya saya akan berbagi, manfaat dan alasan mengikuti oragnisasi.
Membentuk Jiwa Leadership (Kepemimpinan)
Jiwa kepemimpinan yang tergolong merupakan soft skill ini didapat bukan suatu yang percuma, melainkan melalui proses tranmisi pengalaman organisasi. Pembentukan karakter kepemimpinan ini sangat diperlukan dalam bidang apapun hinga dunia pekerjaan. Bagi seseorang yang telah mengikuti berbagai organisasi, Secara sadar, Jiwa kepemimpinan seperti, analytical thinking, skill komunikasi dan seni dalam mempengaruhi orang lain terbentuk. Tanpa pengalaman organisasi, skill leadership sulit untuk didapat.
Disiplin dan Tanggung Jawab
Mengikuti organisasi juga mempunyai resiko, salah satunya ialah waktu yang padat, dan harus pandai mengatur waktu, membuat skala priotas serta menjalankan amanah organisasi yang telah diemban. Dengan pengalaman ini, sikap disiplin dan tanggung jawab terlatih. Hal penting yang perlu digaris bawahi adalah membuat skala priotas antara kewajiban kampus dan organisasi agar tetap seimbang. Menurut riset yang dilakukan Stanly, Being well disipline (Disipline Keras) adalah faktor urutan kedua setelah jujur dalam menggapai kesuksesan. So, belajar buat skema dalam dinding kamar anda. Atur dan rencanakan tanpa meningglakan kewajiban lain.
Menurut riset yang dilakuakan Stanly, Being well disipline (Disiplin Keras) adalah faktor urutan kedua setelah jujur dalam menggapai kesuksesan.
Menciptakan sikap Toleransi
Dalam sebuah organisasi, kalian akan dituntut untuk mendengarkan pendapat orang lain yang beragam prespektif. Dari pengalaman organisasi ini, softskill berupa "sikap toleransi" akan dibangun dan menjadi karakter kepribadian yang arif dan bijaksana.
Komunikatif
Komuniaksi juga merupakan soft skill yang didapat dalam organisasi. Komunikasi dalam pengertian ini ialah, Selain pandai menyampaikan pendapat, juga mengetahui kapan hendaknya kalian berbicara, dan kapan harus mendengarkan. Dengan ini, kalian menjadi sosok yang disukai banyak orang tentunya.
Membangun mental
Mental merupakan suatu cara dalam merespon dan menilai suatu pandangan tentang suatu hal. Membangun mental artinya membangun kepribadian yang open minded. Organisasi memberikan stimulus baik bagi kepribadian. Tentu, dalam organisasi juga, kalian akan dibenturkan oleh berbagai problem, Dengan demikian, ketahanan dan cara pandang kalian akan dibentuk dengan penyelesaian beberapa problem tadi. Mengutip apa yang diucapkan Tan Malaka "Dibentur, dibentur, dibentur maka akan terbentuk"
Mengutip apa yang diucapkan Tan Malaka "Dibentur, dibentur, dibentur maka akan terbentuk"
Analytical Thinking
Pemecahan suatu masalah atau biasa disebut Analytical thinking sering kali muncul dalam sebuah organisasi. Bisanya, kalian akan disuguhkan sebuah persoalan dan menganilisa suatu perkara dengan detail dan logis. Dalam kegiatan organisasi hal ini sering dipertemukan. Misalnya, dalam menganlisa proker kerja tahunan, membuat event hingga pemecahan problem solving pada tubuh organisasi.
Membangun Relasi Jaringan
Dalam organisasi, tentunya kalian akan menjumpai beragam orang dengan berbagai kepribadian. Hal ini menjadi kesempatan untuk membangun pertemanan dan jaringan yang lebih luas. Akses ini menjadi penting tatkala relasi ini kita manfaatkan untuk belajar dan berbagi pengalaman hari ini juga nanti. hehe
Menambah Wawasan diluar disiplin Ilmu perkuliahan
Wasan dan informasi sejatinya mempunyai akses dimana dan kapan saja. Organisasi selalu memberi wadah ilmu pengetahuan diluar dari jam pelajaran kuliah. Tentunya tentang ilmu kehidupan juga ilmu organisasi yang sedang kalian ikuti. Dengan wadah ini, wawasan dan pengetahuan kalian akan bertambah luas.
Menambah Kepercayaan Diri
Tidak diragukan lagi. bahwa keprcayaan diri merupakan bagian yang perlu dilatih. Organisasi mempunyai tempat untuk melatih kepercayaan diri. Karena didalamnya kalian akan dituntut untuk menjadi leadership untuk diri sendiri dan organisasi. Kepercayaan diri ini menjadi hal pening, ketika kalian mempunyai beberapa softskill yang sudah saya jelaskan point diatas.
Menambah pengalaman saat Kuliah
Pepatah mengatakan "Experience is the good Teacher", pernyataan ini sangat masuk akal. Saat di perkuliahan, mahasiswa dituntut atas berapa kewajiaban kuliah dan tanggung jawab organisasi. Pengalaman hadir berupa apa saja. Biasanya pengalaman berkesan datangnya dari setaip problem yang bisa dipecahnkan. Dari beberpa problem yang kalian temukan, kalian bisa mengintropeksi diri dan belajar dari kesalahan. Pengalaman organisasi ini akan berguna ketika selesai menuntaskan kewajiban kuliah. Biasanya dunia kerja akan membutuhkan pengalaman organisasi sebagai kuliafikasi syarat pekerjaan.
Mempertegas Karakter
Karakter adalah element penting dalam kepribadian. Orang hebat mimiliki identitas karakter yang kuat. Kita mengenal Jack Ma sebagai pengusaha terbesar dunia, juga sosok berbagai profesi yang lainya. Misal, Pramudya Ananta Toer dikenal sebagai penulis sekaligus sastrawan yang karyanya sangat terkenal "Bumi Manusia". Dan tokoh-tokoh yang kalian idolakan tentunya. Organisasi mahasiswa memberi wadah ini. Bukan hanya keterampilan memimpin juga kalian dapat. Melainkan, menemukan passion skill diri untuk mempertegas kepribadian.
Dari beberapa Alasan, kenapa kamu wajib mengikuti organisasi saat kuliah adalah organisasi memberi wadah untuk mengembangkan diri. Terutama dalam menemukan soft skill berupa, leadership, komunikasi skill, analytical thinking, dan softskill yang mungkin anda tidak temukan dalam bangku kuliah. Dengan aktif dan ikut kontribusi dalam kegiatan organisasi ini, juga menumbuhkan kepekaan atas realitas sosial. Banyak alasan lain yang mungkin tidak bisa disampaikan penulis. Setidaknya dari banyak sedikitnya, artikel ini mampu memberikan informasi yang cukup untuk pembaca setia. hehe
إرسال تعليق